Cara Menciptakan Partisi Hardisk Di Windows

Cara Membuat Partisi Hardisk di Windows - Sistem file dan administrasi media penyimpanan yaitu bab dari media penyimpanan yang dipisahkan secara logis yang berfungsi seperti mereka terpisah secara fisik. Media penyimpanan yang sanggup dipartisi yaitu memori fisik dan virtual oleh administrasi memori sistem operasi, hard disk, dan sebagian memori flash.

Jika memang ukuran hard disk Anda besar sangat baik menciptakan partisi hard disk menjadi beberapa bagian. Bertujuan untuk memudahkan Windows untuk mengindeks file pada drive komputer Anda. Hard disk bila dibagikan akan lebih gampang bagi kita untuk menemukan file. Jika Drive B terinfeksi virus maka drive lain tetap kondusif dan tidak terinfeksi virus bila kita ingin memformat Drive B. Anda sanggup menginstal lebih dari satu sistem operasi pada hard drive Anda tanpa perlu khawatir tumpang menimpa file lainnya.

Cara Membuat Partisi Hardisk di Windows

Sebelum mempartisi hard disk Anda harus backup data ke hard disk eksternal atau flashdisk kapasitas besar semoga data penting Anda tidak terhapus. Hal ini dilakukan alasannya yaitu bila gagal dalam partisi hard disk Anda masih mempunyai data yang telah di backup. Berikut cara mempartisi hard disk di waindow:

1. Tekan tombol "Widows" lalu ketik "Computer Management" tekan "Enter".
2. Selanjutnya plih "Disk Management" lalu pilih "Salah Satu Drive" yang akan di partisi. Terdapat kapasitas memori berlebih atau banyak. Klik kanan drive tersebut lalu pilih "Shrink Volume"

3. Pada "Enter the amount of space to shrink in MB" rujukan saya buat "10000MB" (10GB) Kemudian klik "Shrink"

4. Muncul satu drive tidak diketahui (Unallocated) yang akan menjadi drive baru.
5. Pada drive "Unallocated" klik kanan lalu pilih "New Simple Volume"

6. Kemudian lagi pilih "Next"

7. Setelah itu biarkan saja nilai "Simple volume size in MB" secara default kemudia klik "Next". Tetapi apabila pada free space anda ingin menciptakan lebih dari 1 partisi, Anda sanggup mengecilkan nilai "Simple volume size in MB" (supaya masih ada free space yang tesisa, ini sanggup dijadikan partisi baru).

8. Selanjutnya tentukan "Assign the following drive letter" yang belum terpakai menyerupai yang terterai pada pilihan. Saya pilih drive letter "H".

9. Tentukan nama "Volume label" bila ingin di ubah, untuk "File system" pilih "NTFS", untuk "Allocation unit size" pilih "Default", untuk "Perform a quick format" di "Ceklis"

10. Tunggu sampai muncul "Completing the New Simple Volume Wizard" lalu klik "Finish"

Demikian warta wacana Cara Membuat Partisi Hardisk di Windows. Maaf bila ada kekurangan, silahkan tambahkan beberapa kekurangan pada artikel di kolom komentar. Saya harap warta ini bermanfaat.